Tim pengabdi Universitas Negeri Padang (UNP) dengan ketua Yuhendri L. V., S.Pd., M.Pd., bersama anggota tim Salma Taqwa, SE, M.Si. dan Yasrul Sami, Sn, M.Sn sukses melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat dengan judul “Pelatihan Merangkai Buket Bunga dan Papan Akrilik sebagai Life Skill untuk Usaha Kreatif bagi Generasi Z di Kota Padang”, dilaksanakan di Kelurahan Ulak Karang Selatan, Kota Padang, tanggal 12–13 Juli 2025. Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Lurah Ulak Karang Selatan, dilanjutkan dengan penyampaian materi dan praktik langsung di Mushalla Ukhuwah Transito, Ulak Karang Selatan, Kota Padang.
Kegiatan ini juga melibatkan dua orang mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi FEB UNP yaitu Sausan Afifah dan Muhammad Shabri Arsya dengan jumlah peserta 20 orang pemuda/pemudi Kelurahan Ulak Karang Selatan. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang komprehensif mengenai profesi florist dan manajemen usaha buket bunga & papan akrilik, sekaligus membekali generasi Z dengan keterampilan praktis untuk membuka usaha kreatif buket bunga & papan akrilik.
Meci Nilam Sari, S.Pd., M.AB., seorang wirausaha yang juga dikenal sebagai praktisi UMKM dan dosen menyampaikan materi tentang profesi florist dan manajemen usaha buket bunga & papan akrilik. Peserta antusias dan bersemangat mengikuti materi karena penyampaian materi dilakukan dengan sangat inspiratif, tidak hanya menyampaikan teori tetapi juga membagikan kisah nyata perjuangan membangun usaha dari nol hingga sukses.
Materi tentang desain kreatif dan aplikasinya dalam usaha buket bunga & papan akrilik disampaikan oleh Nita Alida Hasibuan, S.Pd, seorang wirausaha muda yang telah lama menekuni usaha ini. Materi disampaikan dengan komunikatif disertai contoh produk yang menarik berhasil membuka wawasan peserta mengenai pentingnya kreativitas dalam usaha kreatif. Tidak hanya penyampaian teori, materi ini juga dilakukan dengan praktek sehingga peserta dapat merasakan sendiri proses merangkai buket bunga & papan akrilik.
Yuhendri L. V menyampaikan kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan wawasan dan keterampilan generasi Z dalam membuka usaha kreatif, dan membantu membuka peluang kerja baru yang lebih mandiri dan berdaya saing.Yuhendri juga berharap ke depan, generasi Z Ulak Karang Selatan dapat terus mengembangkan usaha ini dan bersaing dengan produk-produk kreatif lainnya. Secara umum, kegiatan berjalan lancar dan mendapatkan tanggapan positif dari peserta. Mereka merasa mendapatkan pengetahuan dan keterampilan baru yang bermanfaat untuk dikembangkan menjadi peluang bisnis. Mereka juga berharap untuk diadakan pelatihan lanjutan untuk pengembangan usaha kreatif.
