Contact Us
Login
Logout
Pelataran
Leaderboard apa apa
  • Berita Utama
  • Ekonomi & Bisnis
  • Internasional
  • Nasional
  • Properti
  • SBTV
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Teknologi
    • Otomotif
    • English
    • Kesehatan
    • Kuliner
    • Pariwisata
    • Pendidikan
    • Product Review
    • Sorot
    • Sport
    • Event
    • Opini
    • Profil
  • Kirim Tulisan
    • Login
    • Account
    • Logout
Pelataran
  • Berita Utama
  • Ekonomi & Bisnis
  • Internasional
  • Nasional
  • Properti
  • SBTV
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Teknologi
    • Otomotif
    • English
    • Kesehatan
    • Kuliner
    • Pariwisata
    • Pendidikan
    • Product Review
    • Sorot
    • Sport
    • Event
    • Opini
    • Profil
  • Kirim Tulisan
    • Login
    • Account
    • Logout
No Result
View All Result
Pelataran
No Result
View All Result
Home Sorot

Sulit Mengampuni

Saat Panggung Ajaran Tidak Bertemu dengan Panggung Kehidupan

Vinsensius, S.Fil., M.M. by Vinsensius, S.Fil., M.M.
22 November 2025
in Sorot
A A
0
Mengampuni
855
SHARES
1.2k
VIEWS

 

Dalam banyak tradisi keagamaan, para pemimpin spiritual berdiri sebagai wajah moral komunitasnya. Mereka mengajarkan kasih, pengampunan, dan jalan kerendahan hati. Kata-kata mereka diperdengarkan di mimbar, di ruang kelas, dan dalam berbagai liturgi sebagai petunjuk hidup. Namun, kenyataan menunjukkan bahwa manusia yang berdiri di balik ajaran itu tidak selalu seutuh kata yang ia ucapkan. Di sinilah muncul ketegangan antara doktrin yang luhur dan praktik hidup yang kadang jauh dari harapan.

Kritik ini bukan tudingan murahan, melainkan ajakan untuk refleksi: bagaimana mungkin seorang figur yang hampir setiap hari mengajarkan belas kasih justru kesulitan mempraktikkannya? Fenomena ini bukan baru, melainkan bagian dari dinamika kemanusiaan. Namun, ketika terjadi pada pemimpin agama—sosok yang dipercaya sebagai teladan moral—ia menimbulkan luka lebih dalam dan kekecewaan lebih tajam bagi umat.

Leaderboard apa apa

Kesulitan mengampuni sering menyembunyikan dinamika psikologis dan sosial yang rumit. Ada rasa terluka yang belum dipulihkan, ada ego institusional yang lebih dijaga daripada relasi manusiawi, dan ada tekanan jabatan yang membuat seseorang mempertahankan otoritas dengan ketegasan berlebihan. Ajaran tentang pengampunan mungkin fasih di bibir, tetapi tidak selalu mudah turun ke hati, terlebih ketika peran kepemimpinan memaksa seseorang untuk “tampak kuat” di hadapan publik.

Namun, justru di sinilah kontradiksi itu menjadi kritik moral yang penting. Pemimpin agama bukan dituntut untuk sempurna, tetapi untuk jujur. Mengakui bahwa mengampuni itu sulit adalah laku kerendahan hati. Menunda pengampunan tanpa kejelasan, menyimpan dendam institusional, atau menjadikan ketegasan sebagai kedok untuk ketidakmampuan berdamai—itu bukan kelemahan manusiawi lagi, tetapi ketidakkonsistenan etis yang merusak wibawa moral seseorang.

Dalam konteks modern, umat tidak lagi hanya mendengarkan khotbah; mereka mengamati tindakan. Mereka membaca gestur, melihat bagaimana sebuah keputusan diambil, dan menilai apakah pemimpinnya hidup dari ajaran yang ia ucapkan. Kesenjangan antara ajaran dan praksis semakin sulit ditutup di era keterbukaan informasi. Karena itu, otoritas spiritual hanya dapat dipertahankan melalui integritas, bukan sekadar posisi.

Baca Juga

“Kami Ingin Kerja, Bukan Janji!” Suara Warga Barru

Kami Butuh Kerja, Bukan Janji! Warga Barru Dukung PT Conch

31 October 2025
Kredit fiktif miliaran rupiah akhirnya terbongkar.

Main Licik dengan Kredit Fiktif, Akhirnya Kejaring Hukum!

26 October 2025
Kasus Kredit Fiktif Bank Sulselbar

Kasus Kredit Fiktif Bank Sulselbar, Polda Limpahkan ke Kejati

24 October 2025
qkol9od0awg00m3

Menjelang Satu Tahun Pragib, Pemerintah Perketat Pengawasan Judi Daring Demi Stabilitas Ekonomi Digital

15 October 2025

Pengampunan adalah ajaran yang menuntut keberanian, bukan kelemahan. Ia menuntut transparansi, bukan manipulasi. Ia menuntut kematangan emosional untuk berdamai, bukan penundaan alasan-alasan institusional. Pemimpin agama yang mengajarkan pengampunan tetapi tidak mau mengampuni sejatinya sedang memperlihatkan bahwa ia sendiri terjebak dalam pergulatan yang ia minta orang lain untuk atasi.

Kritik ini bermuara pada satu pesan: umat berharap pemimpinnya menjadi manusia—manusia yang berani mempraktikkan apa yang diajarkan, manusia yang tidak takut mengakui kelemahan, manusia yang memilih kasih meski itu menyakitkan bagi harga diri. Karena pada akhirnya, pengampunan bukanlah teori mulia di atas kertas, tetapi jalan terjal yang hanya dapat ditempuh oleh mereka yang berani menelanjangi diri di hadapan sesama.

Dan justru dari pemimpin agama lah umat berharap teladan itu dimulai: bukan dari kata-kata, tetapi dari keberanian mengampuni.

Share342Tweet214Share60Pin77SendShare
Kirim Berita Media Wanita
Previous Post

Program Pembinaan Lapas Bengkulu Perkuat Disiplin dan Cinta Tanah Air

Next Post

Profesionalisme Guru dalam Produksi Konten Pendidikan : Tantangan, Kompetensi, dan Peluang

Vinsensius, S.Fil., M.M.

Vinsensius, S.Fil., M.M.

Dosen Akademi Keuangan dan Perbankan Grha Arta Khatulistiwa Pontianak

Related Posts

“Kami Ingin Kerja, Bukan Janji!” Suara Warga Barru

Kami Butuh Kerja, Bukan Janji! Warga Barru Dukung PT Conch

31 October 2025
Kredit fiktif miliaran rupiah akhirnya terbongkar.

Main Licik dengan Kredit Fiktif, Akhirnya Kejaring Hukum!

26 October 2025
Kasus Kredit Fiktif Bank Sulselbar

Kasus Kredit Fiktif Bank Sulselbar, Polda Limpahkan ke Kejati

24 October 2025
qkol9od0awg00m3

Menjelang Satu Tahun Pragib, Pemerintah Perketat Pengawasan Judi Daring Demi Stabilitas Ekonomi Digital

15 October 2025
Next Post
guru

Profesionalisme Guru dalam Produksi Konten Pendidikan : Tantangan, Kompetensi, dan Peluang

IMG 20251122 WA0026

WBP Lapas Arga Makmur Ikuti Senam Kebugaran Jasmani untuk Tingkatkan Kesehatan dan Kebersamaan

IMG 20251122 WA0033

Pertemuan Rutin Ibu-Ibu Pemasyarakatan di Lapas Arga Makmur Perkuat Solidaritas dan Kebersamaan

Please login to join discussion
Square Media Wanita

Berita Utama

Michelle Liu Tampilkan Koleksi “Royal Heritage Twist” di Milan Fashion Night 2025
Berita Utama

Michelle Liu Tampilkan Koleksi “Royal Heritage Twist” di Milan Fashion Night 2025

by Redaksi
28 October 2025
0

Michelle Liu Tampilkan Koleksi “Royal Heritage Twist” di Milan Fashion Night 2025 Jakarta — Kilau budaya Indonesia kembali menembus panggung...

Read moreDetails
Berita-Properti.com

Berita-Properti.com: Portal Berita Komunitas Properti dan Infrastruktur Pertama di Indonesia

28 October 2025
siaran-berita.com

Siaran-Berita.com: Portal Berita Komunitas Baru yang Sukses Menjadi Top di Google Search dan Google News

26 October 2025
3657IMG 20251020 WA0042 1

1,4 Miliar Porsi MBG Dibagikan, Pemerintah Siapkan Generasi Muda yang Sehat dan Kuat

22 October 2025
puteri anak dan remaja banten 2025

Keren! 9 Puteri Anak dan Puteri Banten Siap Harumkan Daerah di Tingkat Nasional

21 October 2025
Rumah Prabu Half Page

Berita Terkait

IMG 20251122 WA0033

Pertemuan Rutin Ibu-Ibu Pemasyarakatan di Lapas Arga Makmur Perkuat Solidaritas dan Kebersamaan

22 November 2025
IMG 20251122 WA0026

WBP Lapas Arga Makmur Ikuti Senam Kebugaran Jasmani untuk Tingkatkan Kesehatan dan Kebersamaan

22 November 2025
guru

Profesionalisme Guru dalam Produksi Konten Pendidikan : Tantangan, Kompetensi, dan Peluang

22 November 2025
Mengampuni

Sulit Mengampuni

22 November 2025
Lapas Bengkulu, Penghormatan Lagu Kebangsaan, Indonesia Raya, Pembinaan WBP, Tata Tertib Lapas, Pelayanan Publik Humanis, Asta Cita, Program Akselerasi Pemasyarakatan

Program Pembinaan Lapas Bengkulu Perkuat Disiplin dan Cinta Tanah Air

22 November 2025
Lapas Bengkulu, Chatur Dharma, Pembinaan WBP, Senam Bersama, Program Akselerasi Pemasyarakatan, Julianto Budhi Prasetyono, Agus Andrianto, Kemenimipas, Disiplin Warga Binaan

Chatur Dharma Teguhkan Komitmen Pembinaan di Lapas Kelas IIA Bengkulu

22 November 2025
Pelataran

Siaran-Berita.com adalah portal media berita online yang terbuka untuk umum dan menerima kontribusi tulisan dari berbagai penulis. Tulisan yang dimuat dapat berupa berita, press release, opini, maupun bentuk tulisan lainnya.

Segala konten yang dipublikasikan di Siaran-Berita.com merupakan tanggung jawab penuh dari masing-masing penulis. Hak cipta atas isi tulisan, gambar, maupun video yang ditayangkan di situs ini sepenuhnya menjadi milik penulis atau pengunggah konten.

Follow Us

  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Cyber
  • Syarat dan Ketentuan
  • Disclaimer
  • Mengapa Tulisan Belum Ditayangkan?
  • Contact Us

© 2023 Pelataran - Pres Rilis dan Berita

No Result
View All Result
  • Berita Utama
  • Ekonomi & Bisnis
  • Internasional
  • Nasional
  • Properti
  • SBTV
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Teknologi
    • Otomotif
    • English
    • Kesehatan
    • Kuliner
    • Pariwisata
    • Pendidikan
    • Product Review
    • Sorot
    • Sport
    • Event
    • Opini
    • Profil
  • Kirim Tulisan
    • Login
    • Account
    • Logout
  • Login
  • Sign Up

© 2023 Pelataran - Pres Rilis dan Berita