Mahasiswa KKN-PMD Desa Sesaot 2, Universitas Mataram telah berhasil melakukan kegiatan sosialisasi Digital Marketing dan Business Plan di Pojok Rahayu, Desa Sesaot, Kecamatan Narmada, Kabupaten Lombok Barat pada tanggal 28 Januari 2025. Kegiatan ini diselenggarakan dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman para pelaku UMKM mengenai strategi pemasaran digital dan perencanaan bisnis yang efektif. Selain itu, Sosialisasi ini dapat membantu UMKM dalam memanfaatkan teknologi digital guna memperluas jangkauan pasar, meningkatkan daya saing produk, serta menciptakan strategi bisnis yang lebih terarah dan berkelanjutan. Adapun acara ini dihadiri oleh perwakilan PJ. Kepala Desa Sesaot, staf-staf kantor desa, kepala wilayah setiap dusun, serta perwakilan kelompok-kelompok kerja di Desa Sesaot.
Kegiatan sosialisasi ini menghadirkan narasumber yang ahli di bidangnya, Yusril Ashfahani, S.M., yang memberikan pemaparan mendalam mengenai pentingnya digital marketing dan perencanaan bisnis yang matang untuk kemajuan UMKM. Dalam sesi yang sangat informatif ini, Yusril Ashfahani, S.M., mengajak peserta untuk lebih memahami bagaimana teknologi digital dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan visibilitas produk, memperluas pasar, dan memperkuat merek usaha. Ia juga menekankan pentingnya memiliki sebuah business plan yang solid untuk memastikan arah dan keberlanjutan usaha dalam jangka panjang. Setelah pemaparan materi, sesi dilanjutkan dengan tanya jawab, di mana peserta diberikan kesempatan untuk berdiskusi langsung dengan narasumber. Sesi ini berlangsung interaktif dengan berbagai pertanyaan yang diajukan peserta mengenai strategi digital marketing, optimalisasi media sosial, serta langkah-langkah dalam menyusun rencana bisnis yang efektif.
Baca Juga
Sebagai penutup, acara dilanjutkan dengan demonstrasi pembuatan produk nugget ikan nila yang dipandu oleh perwakilan mahasiswa KKN PMD Universitas Mataram, Awanda Oktri Putri Madani dan Yunita Ekasari. Demonstrasi ini bertujuan untuk memberikan wawasan kepada peserta mengenai inovasi produk berbasis bahan baku lokal yang memiliki nilai jual tinggi. Peserta diajak untuk melihat secara langsung proses pembuatan nugget ikan nila, mulai dari persiapan bahan hingga teknik pengolahan yang higienis dan bernilai ekonomis.
Dengan terselenggaranya kegiatan ini, diharapkan para pelaku UMKM dapat lebih memahami pentingnya pemasaran digital dan perencanaan bisnis dalam mengembangkan usaha mereka. Selain itu, inovasi produk seperti nugget ikan nila diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi pelaku usaha untuk menciptakan produk bernilai tambah yang mampu bersaing di pasar.
