4 Desember 2025 Bengkulu – Sebagai salah satu upaya preventif terhadap potensi penyebaran penyakit di lingkungan rutan, Rutan Kelas IIB Bengkulu kembali menggelar kegiatan sosialisasi kesehatan dengan tema pencegahan diare. Acara tersebut berlangsung di Masjid At-Taubah Rutan Bengkulu dan diikuti oleh para warga binaan dengan antusias.
Kegiatan sosialisasi dipandu oleh CPNS tenaga medis dari Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Kanwil Ditjenpas) Bengkulu yang sedang menjalankan tugas pembinaan kesehatan dalam lingkungan pemasyarakatan. Melalui program edukasi ini, para petugas kesehatan berupaya memastikan warga binaan memperoleh pemahaman yang tepat mengenai bahaya diare, penyebab, serta langkah pencegahannya. Hal ini penting mengingat diare merupakan salah satu penyakit yang mudah menular, terutama di lingkungan padat yang dihuni banyak orang seperti rutan.
Dalam pemaparannya, para tenaga medis menjelaskan bahwa diare bukan sekadar gangguan pencernaan biasa, melainkan kondisi serius yang dapat menyebabkan dehidrasi parah dan komplikasi lain jika tidak ditangani dengan cepat. Penyakit ini umumnya disebabkan oleh konsumsi makanan atau minuman yang terkontaminasi bakteri, virus, atau parasit. Kebersihan diri, terutama mencuci tangan dengan sabun sebelum makan dan setelah menggunakan toilet, menjadi salah satu langkah utama dalam pencegahan penyebaran penyakit ini.
Selain itu, warga binaan juga diberikan penjelasan mengenai pentingnya mengonsumsi makanan yang bersih dan matang serta menjaga kebersihan peralatan makan. Tenaga medis menegaskan bahwa peran aktif setiap individu sangat dibutuhkan untuk menjaga kebersihan lingkungan rutan agar potensi penyebaran penyakit dapat diminimalisir. Dalam sesi diskusi, para peserta berkesempatan mengajukan pertanyaan seputar gejala diare, cara merawat penderita di tahap awal, hingga langkah tepat untuk segera mendapatkan layanan kesehatan dari petugas rutan.
Karutan Bengkulu, Yulian Fernando menyampaikan apresiasi terhadap keterlibatan tenaga medis CPNS dari Kanwil Ditjenpas Bengkulu yang telah memberikan edukasi kesehatan secara langsung. Menurut Yulian, sosialisasi ini merupakan langkah penting untuk meningkatkan kesadaran warga binaan mengenai pola hidup bersih serta mengurangi risiko penyakit di lingkungan pemasyarakatan. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi bagian dari program pembinaan yang diarahkan untuk mendukung pemulihan kesehatan fisik dan mental warga binaan.
“Dengan adanya kegiatan ini diharapkan para warga binaan semakin memahami pentingnya menjaga kebersihan diri dan lingkungan. Kami juga akan terus melakukan kegiatan serupa secara berkala untuk menjamin kesehatan serta kenyamanan seluruh warga binaan selama menjalani masa pembinaan. Kedepannya, Rutan Bengkulu berkomitmen memperluas materi edukasi kesehatan, termasuk pencegahan penyakit menular lainnya dan peningkatan gaya hidup sehat,” pungkas Yulian.























